Jadisebelumnya gue udah googling sampe berdarah-darah untuk cari tau soal gimana musim semi di Jepang alias spring disana.Terutama urusan baju ya. Karena pertama kali pergi ke negara 4 musim, jadi gue buta banget. Info berarti yang gue dapet bukan dari blog atau artikel yang ngebahasnya too common soal musim semi di Jepang, melainkan dari postingan
Gol Darwin Nunez dengan teknik backheel mewarnai laga Fulham vs Liverpool yang berakhir dengan skor 2-2.. Laga Fulham vs Liverpool merupakan pekan perdana Liga Inggris 2022-2023 yang digelar di Stadion Craven Cottage, Sabtu (6/8/2022), malam WIB.. Gol-gol tuan rumah Fulham semuanya diborong Aleksandar Mitrovic (32' 72'
Chinamerupakan bagian dari negara ASIA yang mempunyai 4 musim. Musim Gugur (Fall), Musim Dingin (Winter), Musim Semi (Spring) dan Musim Panas (Summer), musim dingin atau winter di China berlangsung dari Desember sampai dengan Akhir Februari. 4 hari 3 malam Dormitory room 14 bed, AC, shared bathrom. Total biayanya 1.608.500 / 3 orang share
a. Jika pergi dengan anak-anak, tidak perlu memaksakan harus mendatangi 3 tempat sekaligus dalam 1 hari. Kenapa? Perbedaan waktu jakarta-jepang itu 2 jam, jadi kalau bangunin anak2 jam 7 pagi, sama aja kyk bangunin mereka jam 5 itu susah banget yaa..jadi paling baru bisa berangkat dari apartment jam .
Tempatliburan musim dingin Mei di Turki selama 10 hari; Itinerary Paket Wisata Tour ke Turki 10 Hari 7 Malam Mei / Musim Semi (Spring) 2022 Tgl 14 Apr 2022 – Rp. 18.9 juta; TURKEY 10D GOLDEN ROUTE 21 FEB 2022 – Rp. 16.950.000; Winter in Mt. Uludag Turkey 10 HARI Bursa – Kusadasi – Pamukkale – Konya – Cappadocia – Ankara
nabol. Cold weather and warm spirits As winter approaches, a frigid chill engulfs the whole of Japan, and while it rarely snows in most of the country's metropolitan areas, the surrounding mountains and northern regions are regularly covered by fresh blankets of plenty of warm clothes, then bundle up and head outside to enjoy snow festivals, skiing, and snowboarding, and relaxing onsen resorts. While the harshness of winter varies by location, a warm winter jacket is a necessity regardless of where you're traveling During the New Year's holidays, most restaurants and attractions shut down. Consider planning ahead to avoid any disappointments Enjoy the seasonal cuisine that winter brings, indulging in extravagant nabe hot pots, delicious ramen broths, and other soothing dishes Where to ski in Japan As a densely mountainous country, Japan boasts numerous peaks ideal for winter snow sports. Regardless of where you're traveling within Japan, the winter brings ample powder to the nearby mountains, and with it many ski and snowboard Tokyo-based travelers head to nearby Nagano for the great skiing and convenient accessibility. Hakuba is one popular choice among several other resorts in the the freshest powder and biggest scale, head to the northern island of Hokkaido , which offers plenty of open space and rolling mountain terrain. Niseko and Rusutsu are common destinations for ski tourists and winter in the Kansai region Osaka, Kyoto, Nara, Kobe can take an easy day trip to Biwako Valley in the mountains surrounding Lake Biwa . Visit a temple or shrine on New Years As December comes to an end, the Japanese take a well-deserved holiday, returning to their hometowns and reuniting with their extended families to see in the New Year. On the first day of the year, many locals head to a temple or shrine to pray for good fortune and success in the coming year. Known as hatsumode, this ritual practice is a great way to celebrate the holiday, as most other attractions will be closed during this time. Located in the northeast corner of central Kyoto, the massive Heian-jingu Shrine welcomes hordes of visitors every New Year's. The official New Year's ceremony is held at 6 on January 1. Further south at Fushimi Inari Taisha , people navigate through thousands of orange torii gates and pray for success at the shrine's main Tokyo, Meiji-jingu Shrine easily ranks as the top hatsumode destination. The serene forested walking path fills with visitors calmly making their way to the main hall in the in Osaka , over two million people visit Sumiyoshi Taisha Shrine to welcome the New Year. This beautiful shrine features a famous arched bridge and pristine grounds, making the experience all the more appealing. Winter festivals Cold weather brings people closer together. Despite the cold air, many traditional festivals and events take place in the winter, transforming the harsh winter days and dark winter nights into a fun and warm of Japan's popular winter events, the Sapporo Snow Festival welcomes upwards of two million people, showcasing hundreds of sculptures made of ice and snow. The festival is held in the first week of February, with the elaborate pieces displayed in Odori Park , Susukino and up in Yamagata Prefecture at Zao Onsen , the snow-covered trees transform into fascinating shapes. Covered with layers of snow, the trees begin to assume an almost-human shape, dotting the mountain in a strange and haunting pattern. Known as “snow monsters,” the one-of-a-kind snow-white landscape makes for a spectacular something truly fascinating, head to the Naked Man Festival in Okayama Prefecture . Known in Japanese as Hadaka Matsuri, the event consists of thousands of loincloth-clad men competing in ritual games, before rushing off to Saidaiji Kannonin Temple to pray for good up in an onsen hot spring Get out of the biting cold and indulge in a relaxing bath, taking a soak in the mineral-rich waters of Japan's many natural hot springs. With fresh, pure water bubbling out from the volcanic earth below, many towns and villages have sourced this soothing water for hundreds of years, developing a rich culture around public bathing and relaxation. Take a day or two to escape the city and relax. Some locations have outdoor baths, and enjoying the hot water with snow all around is in a charming, secluded town in the mountains of Yamagata Prefecture , Ginzan Onsen was originally known as a silver mining town, but now features some of the best onsen hot springs in the country. The entire town is limited to pedestrians, and the Taisho-era buildings will make you feel like you've traveled back in time. Enjoy the enchanting ambiance while taking a soothing bath at a traditional ryokan few hours northeast of Tokyo in Gunma Prefecture , you'll find Kusatsu Onsen , a popular hot springs town home to 19 public baths. Considered one of the three best onsen areas in the country, the hot springs are augmented by the fun atmosphere of the resorts and the spectacular scenic in Kyushu should consider a visit to Kurokawa Onsen , a short drive from the famous volcano Mt. Aso. The charming town is full of well-preserved traditional architecture and phenomenal outdoor baths. * The information on this page may be subject to change due to COVID-19.
Setiap orang pasti ingin mengunjungi Jepang setidaknya sekali dalam hidup mereka. Ketika kesempatan tersebut datang, kamu harus memanfaatkannya semaksimal mungkin! Ada banyak tempat yang patut kamu kunjungi saat berlibur di Jepang. Sayangnya, tak semua tempat bisa kamu kunjungi dalam waktu sepekan. Namun, perencanaan trip yang tepat akan membuat liburan terasa maksimal dan menyenangkan meski hanya satu pekan. Saya sendiri sudah ke Jepang dua kali, setiap ke sana selalu membuat itinerary Jepang yang detail biar gak ada yang ketinggalan. Berikut informasi itinerary Jepang paling ideal yang bisa kamu jadikan referensi untuk trip selama seminggu di Jepang. Mulai dari rekomendasi landmark terpopuler di Jepang, spot wisata kuliner, hingga hiburan unik buat kamu yang suka dengan pop culture Jepang. Lima rekomendasi tempat wajib di kunjungi di Tokyo, Osaka dan Kyoto dari ku juga ada disini lho Itinerary Jepang Hari Pertama Shinjuku & Shibuya Hari pertama kedatangan di Jepang, mungkin kamu tidak memiliki satu hari komplit untuk memulai petualangan di Jepang. Idealnya, kamu akan mendarat di Tokyo, ambil waktu sejenak untuk mengurus akomodasi dan istirahat dari penerbangan yang melelahkan. Untuk kamu yang tiba di Tokyo pada pagi hari, jalan-jalan ke Shibuya bisa menjadi agenda untuk memulai penelusuran kamu. Shibuya terkenal sebagai jalan terbesar dan tersibuk di Tokyo, Jepang. Nikmati berbagai kedai jajanan lokal, tempat belanja, hingga berbagai pilihan restoran makanan khas Jepang. Hati-hati, jangan sampai tersesat di penyebrangan jalan Shibuya yang ramai, ya! Nongkrong di Shibuya cari makan Buat kamu yang mencari tempat nongkrong di Tokyo pada malam hari, kunjungi distrik Shinjuku. Lokasi ini memang lebih hidup dan gemerlap dengan berbagai gedung berlampu neon pada malam hari. Lokasi ini menyuguhkan berbagai tempat belanja dan makan yang tak kalah variatif dan ramai dari Shibuya. Ada banyak kedai ramen, sushi, yakiniku terbaik di Shinjuku yang bisa kamu kunjungi. Tak hanya restoran tradisional, kamu juga mengunjungi tempat makan unik, salah satunya adalah Robot Restaurant. Di Robot restoran ini kamu di layani sama robot dan bukan manusia. Pengalaman unik banget kan. Itinerary Jepang Hari Kedua Tokyo Tower, Imperial Palace, Meiji Jingu, Senso-ji Pada hari kedua, mulailah petualangan kamu di Tokyo dengan mengunjungi berbagai landmark populernya. Tokyo Tower merupakan landmark pertama yang wajib kamu kunjungi. Kamu bisa menikmati keindahan kota Tokyo dari ketinggian dari lantai observasi, tersedia pula restoran, museum, dan toko souvenir. Tak jauh dari Tokyo Tower, kunjungi situs bersejarah Imperial Palace. Lokasi ini merupakan kompleks kastil kerajaan Jepang yang telah berdiri sejak era Edo. Kastil dikelilingi oleh kompleks taman yang indah dan bisa kamu telusuri dengan santai. Masih termasuk situs bersejarah, lanjutkan petualanganmu ke Meiji Jingu, salah satu kuil paling terkenal di Tokyo. Kuil kepercayaan Shinto ini memiliki desain sederhana namun kokoh. Lokasinya tenang dan jauh dari keramaian meski terletak di pusat kota Tokyo. Untuk menutup hari keduamu, kunjungi Senso-Ji, kuil Buddha paling populer di Tokyo. Kuil satu ini memiliki desain bangunan dan ornamen yang lebih semarak. Di bagian luar kuil, tersedia berbagai kedai jajanan dan makanan khas Jepang yang bisa kamu coba. Itinerary Jepang Hari Ketiga Harajuku & Akihabara Ada banyak distrik menarik yang bisa kamu kunjungi di Tokyo, berikutnya ada distrik Harajuku dan Akihabara yang sayang jika dilewatkan. Kunjungi Harajuku terlebih dahulu, salah satu distrik fashion paling populer di Tokyo. Tak hanya fashion, lokasi ini memiliki banyak galeri seni unik yang bisa kamu kunjungi. Kunjungi Cat Street yang terkenal dengan berbagai cafe cantik dan toko pakaian unik yang hanya bisa kamu temukan di Jepang. Jangan lupa juga kunjungi Owl’s Garden, cafe bergaya Inggris dengan burung hantu yang bisa kamu ajak berinteraksi. Untuk membeli berbagai perlengkapan unik dan snack khas Jepang, kamu bisa belanja di Toko Daiso, Harajuku. Pemandangan Tokyo di malam hari Menjelang petang, waktunya bermain di Akihabara. Distrik ini merupakan surganya para pecinta pop culture Jepang anime, manga, game. Kamu bisa belanja berbagai komik, action figure, dan merchandise original dari animasi favoritmu di lokasi ini. Ada juga deretan maid cafe, arcade, dan berbagai lokasi menarik lainnya yang hanya ada di Akihabara. Itinerary Jepang Hari Keempat Danau Ashi, Owakudani, Kuil Hakone Hakone merupakan kota kecil tak jauh dari Tokyo yang menyuguhkan berbagai tempat wisata tenang dan jauh dari keramaian di Tokyo. Kamu bisa mengakses Hakone dengan naik kereta selama kurang lebih 1 jam. Ada banyak ryokan penginapan tradisional Jepang yang bisa kamu singgahi selama berada di kota ini. Hakone terkenal dengan keindahan alam dan onsennya. Kunjungi Danau Ashi yang dimana kamu bisa melihat pemandangan indah Gunung Fuji dengan naik perahu. Tak jauh dari Danau Ashi, ada Kuil Hakone yang sayang jika dilewatkan. Kemudian kunjungi Owakudani, situs kolam air panas yang terbentuk dari gunung vulkanik. Kamu bisa mencoba makan telur hitam yang populer di lokasi ini. Konon katanya, memakan telur hitam bisa memperpanjang hidup hingga 7 tahun. Itinerary Jepang Hari Kelima Hakone Kowakien Yunessun Hakone Kowakien Yunessun bisa menjadi tempat refreshing one-stop yang komplit. Lokasi ini merupakan taman pemandian air panas terbesar dan terluas di Hakone. Jika kamu punya budget lebih, sekalian menginap di hotel ini juga bisa menjadi pilihan. Ada berbagai fasilitas pemandian air panas yang bisa kamu nikmati di lokasi ini. Mulai dari kolam renang hangat di area indoor yang luas, kolam merah menyerupai anggur merah, kolam tradisional di area outdoor yang indah, dan masih banyak lagi. Dijamin puas seharian menghabiskan waktu di lokasi ini. Tapi jangan terlalu lama berendam air panas ya, karena dapat menyebabkan pusing dan pingsan jika terlalu lama. Kayak aku! Hahaha.. Setelah puas menikmati pemandian air panas, kamu bisa menikmati hidangan barat maupun Jepang di restoran yang telah disediakan. Menghabiskan waktu seharian di lokasi ini bisa menjadi pelepas lelah untuk melanjutkan perjalanan di hari berikutnya. Itinerary Hari Keenam Osaka Castle, Sumiyoshi Taisha, Dotonbori Mendekati akhir kunjunganmu di Jepang, kota selanjutnya yang patut kamu kunjungi adalah Osaka. Kota ini merupakan salah satu destinasi wisata populer di Jepang. Kamu juga bisa pesan tiket pesawat untuk pulang dari Osaka International Airport. Jadi tak perlu kembali jauh-jauh ke Tokyo. Kamu bisa mengakses Osaka dengan naik kereta dari Hakone yang memakan waktu sekitar 3 hingga 4 jam perjalanan. Sesampainya di Osaka, cari penginapan dan segera bersiap untuk melanjutkan agenda keliling kota kamu. Kunjungi Osaka Castle, salah satu landmark dari Osaka. Kastil ini masuk dalam tiga besar kastil di Jepang terpopuler. Paling indah jika dikunjungi saat musim semi dimana bunga sakura sedang bermekaran. Kemudian kunjungi kuil Sumiyoshi Taisha, kuil tertua kepercayaan Shinto yang memiliki arsitektur kuno dengan kompleks yang tenang dan teduh. Kuil ini merupakan salah satu kuil terkenal di Jepang yang masuk dalam National Treasure. Untuk menikmati sisa hari pertamamu di Osaka, kunjungi Dotonbori, pusat perbelanjaan dan hiburan di Osaka. Lokasi ini paling sempurna dikunjungi pada petang hari, karena kamu bisa melihat berbagai billboard neon yang semarak dengan sederet tempat makan dan nongkrong yang variatif. Dotonbori merupakan lokasi terakhir paling sempurna untuk merayakan malam terakhirmu di Jepang. Pada hari berikutnya, kamu bisa langsung bersiap pulang dengan santai menuju Osaka International Airport. Jika kamu hanya dapat penerbangan dari Tokyo, kamu harus bangun pagi-pagi untuk naik kereta ke dari Osaka ke Tokyo yang memakan waktu sekitar 5 jam. Itu tadi itinerary Jepang untuk 6 hari berwisata di Jepang, dengan ekstra satu hari untuk pulang. Perencanaan ini bisa kamu jadikan referensi jika hanya memiliki 7 hari untuk berlibur di Jepang. Itinerary ini juga bisa kamu muat untuk syarat pembuatan visa Jepang lho! Semoga informasi ini bermanfaat dan selamat berlibur!
itinerary jepang 14 hari winter